JAJANG SUPRIATNA
  Akuntansi
 
Google
 
Web http://www.freewebs.com/gosukses


Sumber Pencatatan Transaksi
Sumber : www.e-dukasi.net
 


SUMBER PENCATATAN
Pernahkah Anda belanja ke toko?

Biasanya kalau ingin ada bukti bahwa Anda telah berbelanja, Anda akan meminta tanda bukti tersebut, baik berupa catatan biasa atau bentuk yang formal atau yang sebenarnya. Tanda bukti tersebut dipakai sebagai sumber pencatatan yang merupakan dokumen sumber dalam proses siklus akuntansi.

Kalau digambarkan siklus akuntansi pada tahap pencatatan akuntansi perusahaan jasa adalah sebagai berikut:

MACAM-MACAM BUKTI PENCATATAN
Bukti pencatatan ada yang berasal dari transaksi itu sendiri beserta pendukungnya, tetapi ada juga yang dibuat khusus intern perusahaan.

A. Bukti Transaksi Intern
Bukti transaksi intern adalah bukti transaksi yang khusus dibuat oleh intern dan dibuat untuk intern perusahaan. Yang termasuk bukti intern adalah sebagai berikut.

  1. Bukti Kas Masuk
    Bukti kas masuk adalah tanda bukti bahwa perusahaan telah menerima uang secara cash atau secara tunai.

    Coba Anda perhatikan contoh bukti kas masuk berikut ini!

    .
  2. Bukti Kas Keluar
    Bukti kas keluar adalah tanda bukti bahwa perusahaan telah mengeluarkan uang tunai, seperti pembelian dengan tunai atau pembayaran gaji, pembayaran utang atau pengeluaran-pengeluaran yang lainnya. Untuk lebih memahami, coba Anda perhatikan contoh di bawah ini.


    .
  3. Memo
    Apa yang dimaksud dengan memo? Memo adalah bukti pencatatan antar bagian atau manager dengan bagian-bagian yang ada di lingkungan perusahaan. Coba Anda perhatikan contoh di bawah ini!

B. Bukti Transaksi Ekstern
Setelah Anda mempelajari bukti transaksi intern barangkali telah memahaminya, mari kita lanjutkan materi kita yang berhubungan dengan bukti transaksi ekstern. Bukti transaksi ekstern adalah bukti pencatatan transaksi yang berhubungan dengan pihak di luar perusahaan. Misalnya kuitansi, faktur, nota kontan, nota debet, nota kredit dan cek.

Baiklah akan kita bahas apa pengertian dari bukti transaksi ekstern tersebut dan akan saya berikan contoh-contohnya.

  1. Faktur
    Faktur adalah tanda bukti telah terjadi pembelian atau penjualan secara kredit. Faktur dibuat oleh penjual dan diberikan kepada pihak pembeli. Bagi penjual faktur yang diterima disebut faktur penjualan. Biasanya faktur dibuat rangkap sesuai dengan kebutuhan. Lembaran pertama untuk pembeli, lembaran kedua untuk penjual dan lembaran ketiga untuk arsip. Saya berikan contoh dari faktur berikut ini:


    .
  2. Kuitansi
    Yang dimaksud dengan kuitansi adalah bukti penerimaan sejumlah uang yang ditanda tangani oleh penerima uang dan diserahkan kepada yang membayar sejumlah uang tersebut.

    Lembaran kuitansi terdiri dari 2 bagian, bagian sebelah kanan diberikan kepada pihak yang membayar dan bagian kiri yang tertinggal disebut soice (dibaca sus) sebagai arsip penerima uang. Untuk lebih memahami, perhatikan contoh di bawah ini.


    Untuk lebih jelas lagi, coba Anda beli buku kuitansi, biasanya tersedia di toko-toko dan amati dengan sungguh-sungguh. Apabila Anda sudah memahami tentang bukti transaksi yang disebut kuitansi, baiklah kita lanjutkan ke bukti transaksi ekstern lainnya.
    .
  3. Nota
    Apa yang dimaksud dengan nota? Nota adalah bukti atas pembelian sejumlah barang secara tunai. Nota dibuat oleh pedagang dan diberikan kepada pembeli. Biasanya nota dibuat rangkap dua, satu lembar untuk pembeli dan lembaran kedua untuk penjual. Perhatikan contoh nota di bawah ini!



    Setelah Anda mempelajari bukti pencatatan yang disebut nota, kita lanjutkan dengan bentuk yang lainnya yaitu:
    .
  4. Nota Debet
    Nota debet adalah bukti perusahaan telah mendebet perkiraan langganannya disebabkan karena berbagai hal.

    Nota debet dikirimkan oleh perusahaan kepada langganannya karena barang yang dibeli dikembalikan, bisa disebabkan rusak atau tidak sesuai dengan pesanan dan penjual setuju barangnya diterima kembali atau harganya dikurangi. Perhatikan contoh berikut ini!


    .
  5. Nota Kredit
    Apa yang dimaksud dengan nota kredit? Nota kredit adalah bukti bahwa perusahaan telah mengkredit perkiraan langganannya yang disebabkan oleh berbagai hal. Nota kredit dikirimkan oleh perusahaan kepada langganannya sehubungan barang yang dijual tidak cocok atau rusak, untuk itu penjual setuju menerima barangnya.


    Apakah Anda sudah memahami tentang nota kredit? Kalau masih belum, coba ulangi lagi untuk menelaahnya kembali. Apabila sudah memahami, mari kita lanjutkan dengan bukti transaksi yang lainnya.
    .
  6. C e k
    Apakah Anda sudah pernah mendengar apa yang dimaksud dengan cek? Dan pernahkah Anda melihat bagaimana bentuknya? Yang dimaksud dengan cek adalah surat perintah yang dibuat oleh pihak yang mempunyai rekening di Bank, agar Bank membayar sejumlah uang kepada pihak yang nemanya tercantum dalam cek tersebut. Pihak-pihak yang berhubungan dalam pengeluaran cek tersebut adalah:
    • Pihak penarik, yaitu pihak yang mengeluarkan dan menandatangani cek tersebut.
    • Pihak penerima, yaitu pihak yang menerima pembayaran cek tersebut.

    Untuk lebih jelasnya, coba perhatikan contoh di bawah ini.

ANALISA BUKTI TRANSAKSI
Setelah Anda mempelajari bukti transaksi, kita lanjutkan untuk menganalisa bukti transaksi. Setiap bukti transaksi yang akan dicatat ke dalam jurnal perlu dianalisa atau diteliti terlebih dahulu. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisa transaksi adalah sebagai berikut:

  1. Tentukan perkiraan apa saja yang dipengaruhi oleh transaksi tersebut.
  2. Tentukan pengaruh penambahan dan pengurangan terhadap harta, utang, modal,
    pendapatan dan beban.
  3. Tentukan debet/kredit dari akun yang bersangkutan.
  4. Tentukan jumlah yang harus di debet atau di kredit.

Anda telah mempelajari tentang persamaan akuntansi yang menjelaskan bagaimana pengaruh transaksi terhadap perubahan harta, utang, modal. Hal ini merupakan penerapan dari buku berpasangan yaitu setiap transaksi yang masuk akan mempengaruhi terhadap perubahan harta, utang, modal, pendapatan dan beban akan dicatat dengan mendebet dan mengkredit pada perkiraan dengan jumlah yang sama. Dari setiap transaksi akan mempengaruhi paling sedikit dua akun/perkiraan, yaitu perkiraan di debet dan perkiraan di kredit.

CARA MENENTUKAN DEBET / KREDIT PERKIRAAN
Untuk menentukan apakah perkiraan harus di debet atau di kredit, perhatikan bagan/tabel berikut di bawah ini.

Contoh :
Supaya Anda lebih memahami baiklah akan saya berikan gambaran yang jelas bagaimana menganalisa dari transaksi-transaksi tersebut, yang akan diuraikan di bawah ini.

1 Jan 1999 Tuan Rifqy memulai usaha dengan menginvestasikan uangnya ke dalam perusahaan sebesar Rp.50.000.000,00.
3 Jan 1999 Dibeli sebuah kendaraan seharga Rp.40.000.000,00 dibayar secara tunai Rp.20.000.000,00 dan sisanya dibayar kemudian.
4 Jan 1999 Dibayar sewa kantor untuk bulan Januari Rp.100.000,00.
5 Jan 1999 Dibayar pemasangan biaya iklan untuk 3 bulan Rp.150.000,00.
6 Jan 1999 Dibeli peralatan kantor secara kredit dari PD. Senang Hati sebesar Rp.400.000,00.
7 Jan 1999 Dibayar premi asuransi untuk 1 tahun Rp.250.000,00.
8 Jan 1999 Diterima pendapatan sebagai hasil operasi Taxi sebesar Rp.400.000,00.
9 Jan 1999 Dibayar bensin dan oli untuk keperluan Taxi Rp.100.000,00.
10 Jan 1999 Disewakan Taxi selama 4 hari kepada Toko Kenanga, akan dibayar satu minggu kemudian sebesar Rp.200.000,00.
11 Jan 1999 Dibayar cicilan kepada PD. Senang sebesar Rp.100.000,00.
12 Jan 1999 Diambil dari uang kas untuk keperluan pribadi Rp.150.000,00.
13Jan 1999 Dibayar biaya supir sebesar Rp.250.000,00.

Untuk lebih jelas, coba Anda perhatikan analisa bukti transaksi sebagai berikut.

Keterangan:
(+) Bertambah
(-). Berkurang
(D) Debet
(K) Kredit

Latihan :
  1. Yang dimaksud bukti transaksi tunai yang tercantum di bawah ini adalah ......
    a. Faktur
    b. Kuitansi
    d. Nota Kredit
    c. Nota Debet
    e. Memo.
    .
  2. Yang menandatangani kuitansi adalah ......
    a. Yang menerima uang
    b. Orang yang membayar
    c. Pimpinan Perusahaan
    d. Bendahara
    e. Kasir.
    .
  3. Tanda bukti transaksi dari penjualan secara kredit adalah ......
    a. Bon
    b. Kuitansi
    c. Cek
    d. Faktur
    e. Nota.
    .
  4. Tanda bukti apabila ada pengembalian barang yang dibeli dicatat dalam ......
    a. Kuitansi
    b. Nota Debet
    c. Nota Kredit
    d. Faktur
    e. Cek.
    .
  5. Pembelian perlengkapan dengan kredit akan mengakibatkan ......
    a. Perlengkapan bertambah (D); utang berkurang (K).
    b. Perlengkapan bertambah (D); utang bertambah (K).
    c. Perlengkapan bertambah (K); utang berkurang (K).
    d. Perlengkapan berkurang (D); utang bertambah (D).
    e. Perlengkapan berkurang (K); utang bertambah (K).
    .
  6. Diterima pendapatan jasa akan mengakibatkan ......
    a. Harta bertambah (D); Pendapatan bertambah (D).
    b. Harta bertambah (D); Pendapatan berkurang (D).
    c. Harta bertambah (K); Pendapatan bertambah (K).
    d. Harta bertambah (D); Pendapatan bertambah (K).
    e. Harta berkurang (K); Pendapatan berkurang (K).
    .
  7. Dibeli tunai peralatan bengkel Rp.200.000,00. Transaksi ini mengakibatkan perubahan .......
    a. Harta berupa perlengkapan bertambah, modal berkurang.
    b. Harta berupa peralatan bertambah, harta berupa kas berkurang.
    c. Harta berupa perlengkapan bertambah, modal bertambah.
    d. Harta berupa peralatan bertambah, utang bertambah.
    e. Harta berupa peralatan bertambah, harta berupa kas bertambah.
    .
  8. Dibayar utang kepada Toko Mulya Rp.100.000,00.
    a. Harta berkurang, modal berkurang Rp.100.000,00
    b. Harta berkurang, utang berkurang Rp.100.000,00
    c. Harta berkurang, utang bertambah Rp.100.000,00
    d. Harta berkurang, modal bertambah Rp.100.000,00
    e. Harta bertambah, utang berkurang Rp.100.000,00
    .
  9. Dibayar gaji pegawai Rp.80.00,00 tunai.
    a. Harta berkurang, modal berkurang Rp.80.000,00
    b. Utang berkurang, modal berkurang Rp.80.000,00
    c. Harta berkurang, utang berkurang Rp.80.000,00
    d. Harta berkurang, beban bertambah Rp.80.000,00
    e. Harta bertambah, beban berkurang Rp.80.000,00
    .
  10. Diterima dari Toko “Marni” selembar cek Rp.200.000,00 sebagai pelunasan utangnya. Transaksi ini akan mengakibatkan perkiraan ......
    a. Kas bertambah, piutang berkurang.
    b. Kas berkurang, piutang bertambah.
    c. Kas bertambah, piutang bertambah.
    d. Kas bertambah, utang bertambah.
    e. Kas berkurang, utang berkurang.
Jawaban :
  1. b
  2. a
  3. d
  4. b
  5. b
  6. d
  7. b
  8. b
  9. d
  10. a
 
  There have been 76524 visitors (173227 hits) on this page! Copyright by Jajang Supriatna@2007  
 
www.endonesian.co.cc This website was created for free with Own-Free-Website.com. Would you also like to have your own website?
Sign up for free